Garuda Indonesia Positif Pendapatan Selama Periode Mudik

Jenniferlabrecque – PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mengatakan adanya kenaikan pendapatan selama periode mudik lebaran 2022.

Direktur utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan peningkatan ini terjadi lantaran lebaran 2022 cukup memuaskan di bandingkan hari-hari sebelumnya selama pedami covid-19.

Perkiraan kenaikan pendapatan ini akan terus meningkat secara bertahap dikarenakan tarik penumpang Garuda Indonesia sebesar 35 persen di banding hari biasa.

Peningkatan pendapatan itu terjadi sekitar 35% di bandingkan hari sebelumnya, Tentu ini sangat menggembirakan.

Namun CEO pihak Garuda Indonesia tidak membeberkan berapa pendapatan yang di kantogi pada periode tersebut. Pihaknya juga belum menghitung secara pasti jumlah keseluruhan penumpang tersebut selama periode ini. Karena arus balik perkirakan masih akan terjadi hingga Senin (16/05/2022)

Garuda Indonesia Group mengaku menyiapkan sedikitnya 855.129 kursi penerbangan baik rute domestik maupun internasional untuk memfasilitasi kebutuhan dan aksesbilitas udara masyarakat selama periode mudik lebaran tahun 2022

Adapun opttimalisasi tersedia kursi tersebut dilaksanakan dalam analisa bahwa pergerakan perekonomian di Indonesia sudah terlihat membaik meskipun belum sepenuhnya. Management Garuda Indonesia berharap agar Indonesia dapat beraktifitas dengan baik dan ekonomi dapat berjalan kembali seperti biasanya meskipun ada-nya virus covid-19.

Pemerintah Indonesia telah berupaya agar maskapai penerbangan ini tidak terjatuh dalam kebangkrutan sehingga di bantu dengan suntikan APBN dari negara untuk membangkitkan pemulihan maskapai tersebut. Perusahaan penerbangan yang lain-nya berharap agar banyak penumpang di hari esok-esok nya untuk melakukan penerbangan dengan maskapai manapun agar tidak terjatuhnya penerbangan kita dalam suatu krisis kebangkrutan.

Mentri Keuangan Sri Mulyani berharap dengan adanya bantuan suntikan keuangan ini dapat cepat memulihkan dan menstabilkan keadaan maskapai.